SUMENEP, Limadetik.com — Ketua tim Satuan Tugas (satgas) covid-19 Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sumenep mengimbau kepada seluruh masyarakat agar mengikuti apa yang sudah di intruksikan pemerintah terkait pengantisipasian virus corona.
Imbauan tersebut disampaikan langsung ketua tim satgas covid-19 Kemenag Sumenep, H.Muh.Anif mengatakan, bahwa masyarakat Sumenep khususnya pengelola madrasah dan lembaga di bawah naungan kementerian agama agar mengindahkan semua intruksi pemerintah.
“Jadi bagi pengelola madrasah khususnya yang ada di sumenep harus benar-benar mengikuti apa yang sudah diintruksikan pemerintah untuk mengantisipasi penyebaran virus corona ini” katanya, Kamis (26/3/2020).
Baca juga: Seluruh Pegawai Kemenag Sumenep Bekerja di Rumah, Masyarakat Tetap Dilayani
Menurut Anif, pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan seluruh jajaran nya yang berada di bawah naungan kamenag agar cukup satu orang saja dalam tiap kecamatan untuk melakukan atau mendatangi petugas kemenag yang bekerja di rumah apabila ada kepentingan.
“Salah satu cara kita melakukan pengantisipasian penyebaran virus corona ini yakni dengan cara mengutus satu orang perwakilan saja jika ada keperluan yang diurus, seperti saat inikan kebetulan pencairan Bos madrasah jadi cukup satu orang yang datang mewakili” terangnya.
Selain itu tegas ketua tim satgas covid 19 kemenag sumenep, pihaknya memberlakukan piket jaga di kantor setiap harinya 2 hingga 3 orang untuk mengarahkan jika nanti ada orang yang datang ke kantor kemenag untuk keperluan seperti layanan haji dan madrasah.
“Setiap harinya kita siapkan 2 sampai 3 orang petugas di kantor untuk melayani yang datang karena kantor kita sejak selasa sudah diliburkan atau kita kerja di rumah. Jadi kalau ada yang berkepentingan tinggal menemui yang piket apa keperluan mereka nanti akan diarahkan” jelasnya.
Ditambhakan Anif, tim satgas covid kemenag saat ini sedang melakukan kordinasi dengan pihak dinas kesehatan setempat untuk melakukan penyemprotan disinfektan di sekitar kantor Kemenag Sumenep.
“Kami saat ini akan melakukan komunikasi dan koordinasi dengan pihak dinas kesehatan untuk penyemprotan disinfektan di kantor kemenag sumenep, tergantung nanti apakah disetujui atau tidak karena kami belum faham harus menemui siapa untuk penyemprotan ini” tukasnya. (yd/yd)
