MALANG, limadetik.com — Ikatan Mahasiswa Kangean Sumenep (IMKS) menyoroti Anggota DPRD Sumenep pasca pelantikan kemarin Rabu 21 Agustus 2019 khususnya Anggota DPRD Daerah Pemilihan (Dapil) VI dimana selama ini IMKS menilai kinerja Anggota DPRD Sumenep kurang maksimal, IMKS berharap pada DPRD Periode 2019 – 2024 kedepannya optimalisasi kinerja yang bersusain kebutuhan masyarakat kepulauan.
Perwakilan rakyat sudah diantarkan pada pintu parlemen dengan kekuatan yang tertinggi yang diberikan oleh masyarakat melalui demokrasi pada Tanggal 17 April 2019 yang lalu.
Ketum IMKS Nurul Amal mengatakan, para Anggota DPRD Tanggal 21 Agustus 2019 kemarin telah melakukan sumpah dan janji jabatan publik (DPRD) yang telah di saksikan kita bersama. Oleh karena itu ikrar dan sumpah jabatan ini menjadi pondasi yang utuh sebagai ruh perjuangan yang berintegritas yang mengarah pada kebutuhahan masyarakat kepulauan yang meliputi Kecamatan Arjasa, Kangayan dan Kecamatam Sapeken sebagai mana itu wilayah zona Dapil VI.
“Perlu kita sadari bersama, masyarakat kepualan berharap besar dengan perjuangan yang keras dan serius yang di perjuangkan oleh perwakilan wilayahnya. Untuk melakukan optimailisasi kinerja DPRD dapil VI yang bersusaian dengan kebutuhan masyarakat kepulauan” kata Nurul, Kamis (22/8/2019).
Menurutnya, jika amanah masyarakat Dapil VI ini di cederai dengan sistematis dan terstruktur, Ikatan Mahasiswa Kangean Sumenep (IMKS) sebagai bagian dari masyarakat kepulauan Dapil VI akan selalu memberikan ruang kritikan sebagai bentuk kontrol yang akan terus digaungkan demi adanya sebuah harapan yang lebih baik oleh masyarakat kepulaun. Karena masih banyak pekerjaan rumah yang seharusnya di sikapi dengan kebijakan-kebijakan yang realistis.
“Maka dari itu kebijakan-kebijakan yang realistis ini tentunya akan lahir dengan ide dan gagasan yang tidak terlepas dalam kepentingan masyarakat Dapil VI yang di dalamnya harus melibatkan berbagai unsur SDM yang terpadu dan terkoneksikan dengan sistematis. Sehingga ide dan gagasan menjadi sebuah nilai yang berwujud dan dirasakan” tukasnya. (sugi/yt)
