PAMEKASAN – LIMADETIK.COM, Bupati Pamekasan, KH. Kholilurrahman melakukan safari Jum’at perdana di Masjid Nurul Huda, Kecamatan Waru, Jum’at (13/6/2025).
Bupati hadir didampingi Sekda Pamekasan, Masrukin, sejumlah kepala organisasi perangkat daerah (OPD), Direktur RSUD Waru, Direktur RSUD Smart, Camat Waru, dan forum pimpinan kecamatan (Forpimca) dan pimpinan perbankan.
“Mohon maaf apabila selama tiga bulan setelah pelantikan, saya baru datang ke sini. Nanti kita akan lanjutkan safari Jum’at setiap bulan satu kali secara bergantian,” kata Bupati Pamekasan, KH. Kholilurrahman.
Orang nomor satu di bumi Gerbang Salam ini hadir dalam rangka mendekat diri kepada masyarakat di wilayah pantura. Kegiatan safari Jum’at ini bertujuan menyerap aspirasi masyarakat dari bawah guna mengetahui kondisi pembangunan di tingkat kecamatan dan tingkat desa.
Mantan anggota DPR RI ini menuturkan, dengan cara demikian, sejumlah persoalan di tingkat kecamatan maupun desa, bisa disampaikan oleh masyarakat, tokoh agama maupun tokoh-tokoh yang ada.
“Ketika pemerintah dan masyarakat sama-sama mengetahui arah pembangunan di daerahnya, maka keberlangsungan pembangunan akan terwujud sesuai harapan. Tetapi, demikian juga sebaliknya,” kata Kiai Kholil.
Menurut dia, pandangan dirinya dengan masyarakat di kecamatan Waru adalah persoalan kemacetan pasar. Oleh karena itu, melalui kegiatan safari tersebut, bersama pejabat kecamatan dan pejabat desa akan membicarakan tindak lanjut penyelesaian dan solusi kedepannya.
“Kami akan berusaha maksimal untuk menata pasar tradisional Waru dengan baik agar tidak menimbulkan kemacetan sebagaimana yang menjadi keluhan masyarakat selama ini.”
“Nanti kita akan carikan solusi. Syukur kalau nanti investor untuk menjadikan pasar modern, tetapi pasar modern dengan penataan yang benar. Apa gunanya pasar modern tetapi penataannya kumuh. Lebih baik pasar tradisional dengan perbaikan-perbaikan,” ungkapnya.
Dikesempatan itu, bupati periode kedua ini membuka dialog dengan masyarakat dan tokoh setempat untuk memberikan keluhan, masukan, serta kritikan untuk membangun Pamekasan kedepannya maju, lebih baik dan kesejahteraan tumbuh dari desa.
Sejumlah kepala terkait diberikan ruang dan waktu untuk menjawab pertanyaan dari masyarakat kecamatan Waru, termasuk direktur RSUD Waru dalam hal layanan kesehatan di wilayah itu. Terakhir, Bupati Pamekasan memberikan bantuan dana secara sukarela terhadap takmir masjid agar dapat di manfaatkan untuk keperluan yang dibutuhkan.
