SUMENEP, Limadetik.com – Petugas Pemutakakhiran Data Pemilih (PPDP) melakukan Pencocokan dan Penelitian (Coklit) data menjelang Pilgub Jawa Timur 2018. Petugas dibawah naungan KPU Sumenep ini menemukan banyak penduduk di tidak memiliki Kartu Tanda Penduduk elektronik (e-KTP).
“Coklit yang dilakukan PPDP hingga saat ini sudah 70 persen. Hanya saja dalam melakukan coklit, petugas menemukan banyak penduduk yang tidak memiliki e-KTP,” kata Ketua KPU Sumenep, Abd Waris, Kamis (8/2/2018).
Maka ketika menemukan warga tidak memiliki e-KTP, sambung Waris, KPU menyarankan petugas PPDP menandai dan memberikan keterangan kepada yang bersangkutan.
Gerakan coklit serentak didampingi oleh 223.482 orang, dilakukan oleh 385.791 PPDP untuk mencoklit 1.928.955 rumah.
Dalam Pilgub Jawa Timur 2018,
KPU Sumenep menyiapkan 2.400 PPDP untuk. Jumlah PPDP tersebut sama persis dengan jumlah tempat pemungutan suara (TPS) Pilgub. 2.400 TPS itu tersebar di 330 desa dan 4 kelurahan di 27 kecamatan. Proses coklit yang dilakukan PPDP dimulai pada 20 Januari 2018 hingga 18 Februari 2018. (hoki/rud)
