Rawat Kebudayaan untuk Generasi, Pemdes Torbang Gelar Pawai Budaya
LIMADETIK.COM, SUMENEP – Perlunya menjaga dan merawat kebudayaan untuk generasi di masa yang akan datang, sehingga apa yang menjadi kekayaan hayati Bangsa Indonesia terus tetap terjaga dan terawat dengan baik. Hal inilah yang dilakukan Pemerintah Desa Torbang Kecamatan Batuan dengan menggelar pawai Budaya Torbang kontemporer
Kegiatan pawai budaya tersebut digelar setiap tahunnya sebagai bentuk kepedulian Pemdes Torbang terhadap budaya dan tradisi saat ini, acara ini pun disaksikan ribuan pasang mata. Pawai Budaya yang di laksanakan di sepanjang jalan raya Lenteng ini di ikuti oleh 6 Kampung yang ada di Desa setempat serta ada 15 Grup tontong yang di datangkan dengan peserta pawai ribuan peserta.
Kepala Desa Torbang, Muzanni mengatakan, Pawai Budaya yang di laksanakan pada 11 September merupakan rangkaian Prosesi Tatorbengan yang di laksanakan Pemerintah Desa Torbang setelah sebelumnya Pemerintah Desa Torbang telah melaksanakan Tembhang Macopat, Prosesi Tatorbangan setta Haul Bujuk Gunong serta Sesepuh Desa Torbang.
“Tatorbengan merupakan agenda Calender Event 2024 yang setiap Tahun di Laksanakan Oleh Pemerintah Kabupaten Sumenep” katanya.
Menurut Kades Muzanni, Pawai Budaya Torbang Kontemporer merupakan unjuk kreasi guna keberhasilan Desa torbang yang sudah di lalui dalam satu tahun belakangan.
“Kegiatan tatorbengan 2024 ini mengusung tema Bhuppa’ Bhabbu Ghuru Rato karena memang filosofi kehidupan Masyarakat bersumber Bhuppa’ Bhabbu Ghuru Rato jadi kita harus menghormati Bapak, Ibu, Guru, Serta Pemerintahan,” ungkap Kades Torbang Muzanni.
Muzanni pun berharap Masyarakat Torbang selalu kompak Karena apabila semua lini kompak dari atas sampai bawah maka semua program bisa di laksanakan dengan baik.
Di kesempatan yang sama, Bupati Sumenep Dr. H. Achmad Fauzi Wonsojudho, SH.MH mengapresiasi acara tersebut, karena kata dia acara ini menunjukkan bahwa masyarakat memiliki kesadaran guna merawat dan melestarikan nilai-nilai tradisi budaya warisan leluhur.
“Saya beharap pemerintahan desa dan masyarakat desa setempat, harus menjaga kerukunan dan kebersamaan dalam rangka melestarikan warisan budaya leluhur, mengingat di era saat ini, perlu peran serta seluruh elemen masyarakat untuk merawat seni dan budaya lokal” ujar Bupati.
Tidak hanya itu, Bupati Fauzi juga berharap Tatorbangan bisa terus dilestarikan untuk membangun Desa Torbang dari berbagai sektor demi Kemajuan Desa dan Masyarakat.
“Dengan digelarnya acara Tatorbangan ini, saya minta agar terus bisa dilestarikan, sehingga kebudayaan leluhur kita bisa terus terjaga dan dilestarikan sebab dengan demikian ini juga akan menjadi pemantik kemajuan Desa itu sendiri” pungkasnya.
