Opini

Urgensi PKn bagi Generasi Muda dalam Menghadapi Tantangan Nasional di Era Globalisasi dan Digitalisasi

×

Urgensi PKn bagi Generasi Muda dalam Menghadapi Tantangan Nasional di Era Globalisasi dan Digitalisasi

Sebarkan artikel ini
Urgensi PKn bagi Generasi Muda dalam Menghadapi Tantangan Nasional di Era Globalisasi dan Digitalisasi
Talotha Nayla Anindya

Urgensi PKn bagi Generasi Muda dalam Menghadapi Tantangan Nasional di Era Globalisasi dan Digitalisasi

Oleh : Talitha Nayla Anindya
Fakultas : Teknik
Prodi : Pendidikan Teknik Sipil dan Perencanaan
Universitas Negeri Yogyakarta

_______________________________

OPINI – Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) memiliki peran strategis dalam membentuk generasi muda yang mampu menghadapi berbagai tantangan nasional. Di era globalisasi dan digitalisasi seperti sekarang ini, generasi muda dihadapkan pada berbagai perubahan yang cepat, termasuk tantangan dalam menjaga identitas nasional, menjaga persatuan, dan menegakkan nilai-nilai demokrasi.

Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) memberikan pemahaman mendalam tentang hak dan kewajiban sebagai warga negara, serta nilai-nilai kebangsaan yang sangat dibutuhkan dalam menghadapi berbagai persoalan nasional.

Salah satu tantangan besar yang dihadapi oleh generasi muda saat ini adalah radikalisme dan intoleransi. Banyak kalangan muda yang terpapar oleh paham-paham radikal melalui media sosial, yang seringkali bertentangan dengan nilai-nilai Pancasila. Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) yang berbasis pada penguatan ideologi Pancasila dapat menjadi benteng utama untuk menangkal radikalisme.

Dengan memahami nilai-nilai Pancasila, generasi muda dapat menjadi lebih kritis dan mampu menolak paham-paham yang tidak sejalan dengan prinsip-prinsip kebangsaan. Selain itu, Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) juga penting dalam membangun kesadaran akan pentingnya partisipasi aktif dalam kehidupan demokrasi.

Melalui pemahaman tentang proses politik dan hukum, generasi muda diharapkan dapat berperan aktif dalam proses pengambilan keputusan di tingkat nasional, baik melalui hak suara dalam pemilu maupun keterlibatan dalam gerakan-gerakan sosial yang positif. Kesadaran akan pentingnya hak-hak politik dan sosial ini sangat diperlukan untuk membangun masyarakat yang adil dan demokratis.

Oleh karena itu, Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) tidak hanya penting sebagai mata pelajaran formal di sekolah, tetapi juga harus menjadi bagian dari pembentukan karakter dan kesadaran sosial generasi muda.

Dengan demikian, generasi muda Indonesia akan siap menghadapi berbagai tantangan nasional, menjaga keutuhan bangsa, dan terus memperkuat demokrasi di tengah perkembangan global yang dinamis.
_________________________________

Referensi:
Nasruddin. (2021). Pendidikan Kewarganegaraan: Membangun Sikap Demokratis dan Anti-Radikalisme di Kalangan Generasi Muda. Jakarta. Pustaka Nusantara.

Supardan, D. (2020). Pendidikan Kewarganegaraan untuk Generasi Milenial. Bandung. Alfabeta.

Susanto, R. (2022). Peran Pendidikan Kewarganegaraan dalam Membangun Partisipasi Politik Generasi Muda. Yogyakarta. Penerbit Gadjah.