DaerahEkonomi

Awal Ramadan, Bawang Putih di Sumenep Berangsur Turun

×

Awal Ramadan, Bawang Putih di Sumenep Berangsur Turun

Sebarkan artikel ini
f3b6e3cb 279b 425f 82ab a308a2184172 mobile e1557475369759

SUMENEP, limadetik.com – Sejak menjelang bulan Ramadan 1440 H, harga bawang putih di Kabupaten Sumenep, Jawa Timur berangsur turun. Buktinya, pada hari pertama Ramadan harga bawang putih dari sebelumnya Rp 70 ribu per kg, turun ke angka Rp 50 ribu per kg.

Harga bawang putih ini kembali mengalami penurunan harga pada hari ini, Kamis (9/5/2019). Harga bawang putih di Pasar Amom Baru dan Pasar Bangkal, turun dari Rp 50 ribu per kg menjadi Rp 40 ribu per kg.

Baca Juga : Bawang Putih Akhirnya Turun, Segini Harganya di Sumenep

“Harga bawang putih akhir-akhir ini berangsur turun. Dari awal bulan puasa seharga Rp 70 ribu, terus turun lagi menjadi Rp 50 ribu dan saat ini sudah seharga Rp 40 ribu,” kata Kabid Perdagangan, Disperindag Pemkab Sumenep, Abd. Said.

Selain itu, berdasarkan data Disperindag Sumenep, harga bawang merah juga turun. Dari Rp 40 ribu menjadi Rp 27 ribu per kg atau turun Rp 3 ribu. Tomat dan wortel juga terjadi penurunan. Awal pekan seharga Rp 12 ribu untuk tomat, tapi saat ini Rp 10 ribu dan wortel semula Rp 13 ribu menjadi Rp 12 ribu.

“Yang naik hanya terjadi pada komoditas cabai kecil biasa, dari Rp 20 ribu menjadi Rp 26 ribu per kilogram,” terangnya.

Sedangkan komoditas lainnya terpantau stabil, seperti beras jenis Ir64 Rp 9 ribu, beras jenis IR Rp 8 ribu gula pasir dalam negeri Rp 11.500, minyak goreng curah  Rp 11 ribu, daging sapi murni Rp 120 ribu, daging ayam broiler Rp 35 ribu, daging ayam kampung Rp 90 ribu.

Selain itu, harga telur ayam juga stabil yakni Rp 24 ribu, telur ayam kampung Rp 43 ribu, cabai merah bear Rp 28 ribu. Mentega curah Rp 24 ribu, kol/kubis Rp 5 ribu, kentang Rp 10 ribu, bunciz Rp 8 ribu dan kelapa Rp 6 ribu.

Baca Juga : Jelang Ramadan, Harga Bawang Putih di Sumenep Naik Drastis

“Kami akan terus memantau harga komiditas di pasar tradisional, yakni Pasar Anom Baru dan Pasar Bangkal,” tukasnya. (hoki/dyt)