JAKARTA,Limadetikcom – Kejadian longsor di Bandara Soekarna Hatta (Soetta) tangerang menurut otoritas Kepolisian bandara,ternyata akibat dari dinding bangunan underpass yang merupakan proyek dari PT.Waskita tak bisa bahkan tak mampu menahan debit air yang terserap oleh tanah tanah disekitar.
Dalam keterangannya,Kasat Reskrim Polres Bandara Soekarno Hatta, Kompol Mirza mengatakan, kejadian yang terjadi sekitar pukul 17.49 WIB itu bermula, saat hujan deras yang mengguyur wilayah Tangerang sejak pukul 15.00 WIB.
Kemudian, pada pukul 17.49 WIB, dinding sebelah kiri arah exit (keluar) jalur Parimeter Selatan melalui underpass Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, tiba-tiba saja ambruk.
“Kurang lebih dinding yang ambruk memiliki panjang sekitar 30 meter dan tinggi sekitar 4 meter,” katanya, Senin 5 Februari 2018.
Pada saat ambruknya dinding tersebut, terdapat satu unit mobil yang melintasi jalur tersebut dengan dua penumpang.
“Ya, pada saat itu kondisi jalan tidak padat dan satu mobil ini melintasi underpass dan tertimpa. Mereka pun diketahui hendak pulang setelah bekerja di kawasan Bandara Soekarno Hatta,” ungkap Mirza.
Sampai saat ini, proses evakuasi masih terus berlangsung. Kedua korban diketahui bernama Gianti dan Mutmainah yang mengendarai mobil Honda Brio dengan nomor polisi A 1567 AS. Keduanya masih terjebak di dalam mobil yang terhimpit material longsoran. Keduanya dibantu oksigen guna membuat mereka tetap tersadar. (Arn/tim)