Operasi Gabungan Satlantas Polres Sampang, Dorong Kesadaran Berlalu Lintas dan Tekan Angka Kecelakaan
LIMADETIK.COM, SAMPANG – Dalam rangka meningkatkan keselamatan di jalan raya, Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Sampang menggelar operasi gabungan bersama Dinas Pendapatan Daerah (Bapenda) dan Dinas Perhubungan (Dishub), Kamis (12/6/2025).
Operasi tersebut dilaksanakan di Jalan Raya Jrengik, Kabupaten Sampang, dengan fokus pada penindakan kendaraan over dimensi dan over loading (ODOL), serta pemeriksaan administrasi kendaraan bermotor.
Kegiatan ini diawali dengan apel pagi yang dipimpin langsung oleh Kasat Lantas Polres Sampang, AKP Sigit Ekan Sahudi, S.H., M.M. Dalam arahannya, AKP Sigit menekankan bahwa keselamatan berlalu lintas merupakan tanggung jawab bersama.
“Melalui operasi ini, kami ingin meningkatkan kesadaran masyarakat agar lebih disiplin dalam berlalu lintas, demi menekan potensi kecelakaan di jalan raya,” ujar AKP Sigit.
Tim gabungan melakukan pemeriksaan terhadap kelengkapan surat-surat kendaraan, serta mengecek langsung kondisi fisik kendaraan, terutama yang mengangkut barang dengan muatan berlebih.
Sebanyak 217 teguran diberikan kepada pengemudi yang terbukti melanggar aturan lalu lintas, termasuk pelanggaran teknis kendaraan dan ketidakpatuhan terhadap rambu-rambu jalan.
Dinas Perhubungan mencatat sebanyak 24 penindakan terhadap kendaraan yang tidak memiliki atau tidak memperbarui buku KIR, yang merupakan dokumen wajib untuk kendaraan angkutan.
Sementara itu, Dinas Bapenda memberikan 50 penindakan terhadap kendaraan yang tidak membayar pajak sesuai waktu yang ditentukan alias pajak mati.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh jajaran pejabat terkait, seperti KBO Lantas, Para Kanit Lantas, Kasi Bapenda, personel Satlantas, Dishub, dan perwakilan dari Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD).
Menurut AKP Sigit, kolaborasi antara lembaga pemerintah daerah ini menjadi langkah konkret dalam menciptakan lingkungan lalu lintas yang aman dan tertib.
Ia juga menambahkan bahwa kegiatan serupa akan terus digelar secara berkala sebagai bentuk edukasi dan penegakan hukum kepada masyarakat pengguna jalan.
“Kami tidak hanya menindak pelanggaran, tapi juga mengedukasi masyarakat tentang risiko dari kendaraan yang tidak laik jalan atau kelebihan muatan,” tegasnya.
Operasi ini berlangsung dalam suasana aman dan tertib, tanpa hambatan berarti, serta mendapat respons positif dari sejumlah pengendara yang mendukung ketegasan petugas di lapangan.
Masyarakat diimbau untuk selalu memastikan kendaraan dalam kondisi layak jalan, melengkapi dokumen administrasi, dan mematuhi ketentuan lalu lintas.
Melalui upaya berkelanjutan ini, Polres Sampang berharap angka kecelakaan lalu lintas dapat ditekan, sekaligus membangun budaya berkendara yang lebih bertanggung jawab.
Dengan sinergi yang kuat antarinstansi, operasi ini menjadi bukti nyata bahwa peningkatan keselamatan jalan bisa dicapai melalui tindakan bersama yang terkoordinasi.
