DPRD Bontang

Pos Pembantu Damkar Loktuan Dinilai Tidak Strategis, Muhammad Sahib Minta Dipindahkan

×

Pos Pembantu Damkar Loktuan Dinilai Tidak Strategis, Muhammad Sahib Minta Dipindahkan

Sebarkan artikel ini
WhatsApp Image 2024 11 21 at 21.26.30 2024 11 22T050609.412

 

Bontang – Wakil Ketua Komisi C DPRD Kota Bontang, Muhammad Sahib, menyoroti letak Pos pembantu pemadam kebakaran di Kelurahan Loktuan yang dinilai kurang strategis dan berpotensi menghambat proses pemadaman saat terjadi kebakaran.

Sahib menjelaskan, lokasi pos pembantu yang berdekatan dengan parkiran pelabuhan sangat tidak efisien.

Pasalnya, lalu lintas kendaraan di sekitar area tersebut sangat padat, terutama kendaraan-kendaraan penumpang kapal yang memarkir mobilnya di sisi kiri dan kanan pos pembantu.

“Bayangkan jika terjadi kebakaran, mobil pemadam kebakaran akan kesulitan keluar karena terhalang oleh mobil-mobil yang parkir,” ungkap Sahib saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (12/11/2024).

Menurut Sahib, potensi terjadinya kemacetan dan kesulitan manuver mobil pemadam kebakaran akan semakin besar jika ada kapal yang sedang bersandar.

Hal ini dikarenakan, mobil pemadam kebakaran harus bersaing dengan kendaraan lain untuk keluar dari area tersebut.

“Saya sudah menyampaikan kepada Kepala Dinas terkait agar pos pembantu ini dipindahkan ke lokasi yang lebih strategis. Carilah tempat yang tidak terlalu ramai dan mudah diakses oleh mobil pemadam kebakaran,” tambah Sahib.

Sahib berharap, pemerintah kota segera merespons permintaannya dan mencarikan solusi terbaik terkait pemindahan pos pembantu pemadam kebakaran di Kelurahan Loktuan.

Hal ini penting dilakukan untuk meningkatkan efektivitas dan kecepatan dalam penanganan kebakaran di wilayah tersebut.

“Keberadaan pos pemadam kebakaran yang strategis sangat penting untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat. Kita tidak ingin terjadi hal-hal yang tidak diinginkan akibat lambatnya penanganan kebakaran,” pungkas Sahib.