SUMENEP, Limadetik.com – Kedatangan para aktivis yang tergabung dalam Majelis Pemuda Revolusi (MPR) Madura Raya ke Posko Covid-19 Sumenep (Kantor Dinkes) pada Kamis, (02/07/2020) berbuah kecewa.
Pasalnya, kedatangan mereka yang bermaksud melakukan audiensi terkait penangan covid-19 di Sumenep gagal karena tidak ditemui Tim Satgas Covid-19.
Padahal menurut Korlap audiensi, Moh. Aris Affani, pihaknya sudah melayangkan surat tiga hari sebelum pelaksanaan audiensi, yaitu pada Senin, (29/06/2020). Dan pihak instansi terkait berjanji akan mengonfirmasi jika pihaknya berhalangan atau ada agenda lain di luar.
“MPR Madura Raya sudah mengirimkan surat tiga hari sebelum hari pelaksanaan, tetapi ketika kita hari ini datang ke sini tidak ditemui oleh Ketua Tim Satgas Covid-19 atau Kadis Kesehatan,” kata Korlap aksi, Moh. Aris Affani.
Dirinya mengaku sangat kecewa dengan sikap Ketua Tim Satgas Covid-19 atau Kadis Kesehatan yang tidak mau menemuinya dan tak mengomfirmasinya atas ketidaksediaannya menemui peserta audiensi.
“Yang jelas kami kecewa dengan sikap Tim Satgas Covid-19 yang tidak jantan menemui kami,” sesalnya kepada awak media.
Buntut dari kekecewaannya, MPR Madura Raya akan melakukan aksi unjuk rasa di depan Kantor Dinas Kesehatan Kabupaten Sumenep pada hari Senin, (06/07/2020) besok.
“Kita sudah datang baik-baik untuk melakukan audiensi ke sini, tapi dari pihak instansi terkait tidak ada iktikad baik untuk menemui kami. Maka kami putuskan akan melakukan aksi unjuk rasa di depan Posco Covid-19 atau Kantor Dinkes Kabupaten Sumenep pada senin, besok. Dan sekarang juga kita akan layangkan surat pemberitahuan unjuk rasa ke Kapolres Sumenep,” tegas Affani.
Sedangkan penerima tamu Kantor Dinas Kesehatan saat dikonfirmasi mengatakan, Kepala Dinas ada acara di PT. Tanjung Odi.
“Kepala Dinas ada acara di PT. Tanjung Odi. Tunggu sampai pukul 14.00 wib, mungkin beliu datang,” katanya. (Nfl/Yd)
