Scroll Untuk Membaca Artikel

Bayi yang Dibuang Ibu Kandungnya Diduga Hasil Hubungan Terlarang

×

Bayi yang Dibuang Ibu Kandungnya Diduga Hasil Hubungan Terlarang

Sebarkan artikel ini
bayi dibuang

SUMENEP, limadetik.com – Bayi yang ditemukan di areal kuburan di Dusun Pesisir, Desa Essang, Kecamatan Talango, Sumenep, Jawa Timur jadi buah bibir masyarakat. Apalagi, diduga bayi yang dibuang ibu kandungnya tersebut diduga hasil hubungan gelap dengan pria yang juga warga Kecamatan Talango.

Ibu Pembuang Bayi Ditemukan, Ternyata Ini Alasannya

GESER KE ATAS
SPACE IKLAN

Heboh! Warga Talango Temukan Bayi dengan Anggota Badan Seperti Ini

“Iya itu hasil hubungan dengan pria lain (bukan suaminya),” kata warga setempat inisial H, Jum’at (8/3/2019).

Menurutnya, Sufiana (37) yang tidak lain ibu kandung dari bayi tersebut, telah cerai dengan suaminya sejak setahun lalu. Kemudian dia punya hubungan special denyan pria yang kini bekerja di Jakarta.

“Si perempuan memang mengakui bahwa hasil hubungannya dengan pria yang sekarang kerja di Jakarta,” terangnya.

Sebagaimana diberitakan, warga Kacamatan Talango dihebohkan dengan ditemukannya bayi di Desa Essang. Bayi tersebut pertama kali ditemukan oleh Rahmi. Namun, dua hari setelah ditemukan, nyawanya tidak bisa diselamatkan.

Tidak lama setelah itu, polisi cepat bergerak guna mengungkap ibu dari bayi tak berdosa. Hasilnya, polisi menangkap Sufiana. Di hadapan polisi, perempuan 37 tahun ini mengaku tega membuang anaknya sendiri karena malu. Sebab, kondisi fisik tidak sempurna, karena kaki sebelah kanan buntung dan sebelah kiri juga tidak sempurna.

“Menurut keterangan Kapolsek, hasil keterangannya katanya ibunya malu dan takut,” kata Kasubbag Humas Polres Sumenep, AKP Moh. Heri, Kamis (7/3/2019).

Guna mempertanggungjawabkan perbuatannya, kini ibu muda tersebut  diamankan oleh petugas Kepolisian Sektor Talango untuk dilakukan penyelidikan. “Sudah diamankan untuk dilakukan penyelidikan,” ucapnya.

Peristiwa ini berawal pada Selasa (5/3/2019) sekira Pukul 11.00 WIB Sufiana bersama putra ketiga Moh. Hanif Ardiyansyah L Aziz pergi ke Puskesmas Talango untuk periksa. Saat itu dia mengeluhkan sakit perut dan pendarahan.

Setelah dilakukan pemeriksaan oleh Bidan ternyata kandungannya baru memasuki usia 6 bulan. Kemudian sekitar Pukul 12.00 WIB pelaku melahirkan bayi berjenis kelamin Laki laki.

Kemudian, Pukul 18.00 WIB, ibu rumah tangga ini pulang ke rumahnya bersama putra ketiga dengan mengendarai sepeda motor. Sementara bayi tersebut di sembunyikan di rumah kosong yang ada di sebelah rumah pelaku.

Baru sekitar Pukul 21.00 WIB Sufiana membawa bayi tersebut sendirian dengan mengendarai sepeda motor untuk di tinggalkan/dibuang di areal kuburan tidak jauh dari rumahnya.

“Pelaku mengendarai sepeda motor tanpa tujuan dan akhirnya sampai di pemakaman pelaku meninggalkan bayi tersebut. Setelah itu pelaku pulang ke rumahnya,” tukasnya. (hoki/yd)

× How can I help you?