BPBD Sumenep Assessment Warga yang Terdampak Bencana Alam Puting Beliung
LIMADETIK.COM, SUMENEP – Bencana alam puting beliung yang terjadi kemarin Selasa 9 Januari 2024 tepat pada pukul 13.36 Wib mengakibatkan tumbangnya sejumlah pohon dan menimpa beberapa tiang listrik hingga menutupi sebagian jalan nasional Sumenep – Pamekasan.
Tidak hanya itu, bencana alam puting beliung yang disertai hujan deras itu juga membuat puluhan rumah warga mengalami kerusakan, baik ringan maupun berat, yang tersebar di Desa Nambakor Kecamatan Saronggi sebanyak 56 rumah dan 9 rumah di Desa Patean Kecamatan Batuan.
Kepala pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumenep Wahyu Kurniawan Pribadi melalui Sekretarisnya, Abd. Kadir saat dihubungi melalui WhatsApp pribadinya menyampaikan, sejak kejadian bencana alam puting beliung kemarin pihaknya langsung turun ke lapangan ikut serta mengevakuasi pohon tumbang bersama TNI-Polri serta warga.
“Saat ini dilakukan pemberian sembako kepada warga terdampak. Rumah terdampak bencana puting beliung ada di dua Kecamatan yakni, Desa Nambakor Kecamatan Saronggi ada 56 rumah yang terkena puting beliung, untuk Desa Patean Kecamatan Batuan ada 9 rumah” katanya, Rabu (10/1/2024).
Menurut Kadir, tim BPBD Sumenep terus melakukan upaya kroscek secara menyeluruh atas kerusakan yang dialami untuk memastikan tingkat kerusakan yang dialami, sehingga nantinya data benar-benar akurat sesuai dengan apa yang ada di lapangan.
“Tim dari BPBD saat ini masih melakukan assessment di lapangan. Utk pemberian stimulan bantuan keuangan, menunggu surat resmi dari Desa dan Kecamatan, untuk dimasukkan aplikasi e-sutanggab” ungkapnya.
Terakhir Sekretaris BPBD itu mengingatkan kepada seluruh masyarakat agar senantiasa lebih berhati-hati dan selalu siaga saat musim penghujan seperti sekarang tiba yang sewaktu-waktu ada bencana mengancam.
“Perlu ditingkatkan kewaspadaan saat penghujan seperti sekarang ini, sebisa mungkin menghindari atau cari tempat lebih aman saat hujan turun apa lagi disertai angin. Semoga semuanya baik-baik saja” pungkasnya.
