Jambore Kader Posyandu Puskesmas Bluto, Memupuk Kompetensi Melalui Kompetisi
LIMADETIK.COM, SUMENEP – Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Kecamatan Bluto, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur pada hari Rabu 21 Agustus 2024 sukses menggelar acara Jambore Kader Posyandu yang diikuti oleh kader Posyandu dari 20 Desa di wilayah kerja Puskesmas Bluto. Kegiatan ini menjadi ajang penting untuk memperkuat kapasitas dan kompetensi kader Posyandu dalam melayani masyarakat, terutama dalam kerangka Integrasi Layanan Primer (ILP).
Dalam lomba yang berlangsung cukup meriah itu, setiap desa mengirimkan dua orang kader terbaiknya untuk mengikuti berbagai tantangan yang telah disiapkan oleh panitia. Tema lomba kali ini adalah “25 Kompetensi Kader Posyandu Keluarga,” yang merupakan salah satu pilar penting dalam pelaksanaan Posyandu di masa kini.
Kepala Puskesmas Bluto, dr. Rifmi Utami, M.Kes memgatakan, lomba terdiri dari tiga tahap, dengan fokus pada penguasaan materi dan praktik nyata di lapangan, dimana tahap Pertama, Kader posyandu diuji pengetahuannya melalui 60 pertanyaan yang disajikan via Google Form.
“Para peserta diberi waktu 60 menit untuk menyelesaikan soal-soal tersebut. Ujian ini dirancang untuk mengukur pemahaman kader terhadap berbagai aspek kompetensi yang diperlukan dalam pelayanan Posyandu Keluarga” kata dr. Rifmi, Rabu (21/8/2024).
Kemudian pada tahap kedua, dari hasil tahap pertama, sembilan desa dengan nilai tertinggi melanjutkan ke babak cerdas cermat. Pada tahap ini, kemampuan kader dalam berpikir cepat, bekerja sama, dan memecahkan masalah diuji melalui serangkaian pertanyaan yang lebih mendalam dan kompleks.
“Untuk tahap ketiga, yakni tahap akhir, mengharuskan para peserta untuk melakukan simulasi salah satu langkah pelayanan di Posyandu ILP, yang dipilih secara acak melalui sistem lotre. Simulasi ini bertujuan untuk menilai kemampuan kader dalam menerapkan pengetahuan mereka dalam situasi nyata” terangnya.
Lebih lanjut mantan Kepala Puskesmas Pamolokan Kota Sumenep itu menguraikan, setelah melalui tiga tahap yang penuh tantangan, akhirnya didapatkan tiga desa dengan kader terbaik diantaranya.
Juara 1 Desa Aeng Baja Raja
Juara 2 Desa Karang Cempaka
Juara 3 Desa Sera Timur.
Atas kegiatan ini, Kepala Puskesmas Bluto, dr. Rifmi Utami menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada semua peserta yang telah menunjukkan dedikasi dan kompetensi yang luar biasa.
“Acara ini bukan hanya sekadar lomba, tetapi juga menjadi wahana pembelajaran dan peningkatan kapasitas bagi para kader. Harapan kami, para kader dapat menerapkan ilmu yang didapatkan dalam pelayanan kesehatan di desa masing-masing,” ujarnya.
Dengan berakhirnya acara ini, Kepala Puskesmas Bluto berharap agar seluruh kader yang berpartisipasi semakin termotivasi untuk terus meningkatkan kemampuan dan pengetahuan mereka dalam melayani masyarakat.
“Semoga kegiatan seperti ini dapat terus berlanjut dan memberikan dampak positif yang nyata bagi kesehatan masyarakat di wilayah Bluto” demikian dr. Rifmi Utami menyampaikan.