Nasional

Peringati HSN Tahun 2021, Kamenag Sumenep Ingatkan Peran Santri untuk NKRI

×

Peringati HSN Tahun 2021, Kamenag Sumenep Ingatkan Peran Santri untuk NKRI

Sebarkan artikel ini
Peringati HSN Tahun 2021, Kamenag Sumenep Ingatkan Peran Santri untuk NKRI
FOTO: Kegiatan peringatan Hari Santri Nasional 2021 di Aula Kamenag Sumenep

SUMENEP, Limadetik.com – Peringatan Hari Santri Nasional (HSN) tahun 2021 merupakan momentum untuk terus merekatkan kecintaan para santri terhadap Negara Kesatuan Indonesia (NKRI).

Dalam acara Hari Santri Nasional (HSN) tahun 2021 di Kantor Kementerian Agama (Kamenag) Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, mengingatkan peran penting kaum santri dalam menjaga keutuhan NKRI.

Kepala Kantor Kementerian Agama (Kankamenag) Kabupaten Sumenep, H.Moh. Juhedi, M.Pd melalui Kepala Seksi (Kasi) Pendidikan Madrasah (Pendma) H.Muhammad Shadek. M.Pd.I mengatakan, keberadaan santri hari ini adalah keberadaan Bangsa Indonesia.

Dimana menurut H.Muhammad Shadek, kemerdekaan bangsa Indonesia tidak terlepas dari perjuangan para Ulama, Kiai dan para santri untuk mempertahankan kemerdekaan Indonesia.

“Jadi, sebelum ada pendidikan formal baik sekolah maupun madrasah, maka jelas pendidikan di Pesantren terlebih dahulu yang hadir” katanya, Jumat (22/10/2021) setelah acara peringatan Hari Santri Nasional 2021 di Aula Kamenag Sumenep.

Lebih lanjut Kasi Pendma yang supel ini mengatakan, Santri pada dasarnya adalah bagian dari ruh berdirinya lembaga-lembaga pendidikan di negara Indonesia.

“Ada madrasah ataupun sekolah saat ini, itu semua berangkat dari jikal bakal adanya para santri di nusantra. Maka, sudah pasti para santri akan selalu ada untuk mempertahankan kedaulatan bangsa indonesai” ungkapnya.

Selain itu kata mantan Pengawas Madrasah tersebut, santri dan lembaga pendidkan baik sekolah maupun madrasah tidak bisa diabaikan.

“Para santri adalah kaum yang selalu siap pakai, jadi TNI, Polisim Jaksa dan bahkan Presiden santri bisa ambil bagian disana” terangnya.

Terakhir Kasi Pendma Kamenag Sumenep ini berpesan, agar para santri tetap menjunjung tinggi perbedaan pendapat di tengah masyarakat bangsa Indonesia.

“Saya yakin para santri ini adalah orang-orang yang cerdas, itu sebabnya mereka akan tetap menghormati perbedaan pendapat yang ada di tengah masyarakat kita. Tentu santri juga adalah orang yang memiliki kemampuan tidak hanya di bidang agama saja” pungkasnya.

Peringatan hari santri kali ini tetap menerapkan protokol kesehatan (Prokes) covid-19 yang ketat. Dan nampak pula seluruh peserta yang hadir mengenakan pakaian ala santri yakni sarung baju koko dan kopiah.