SUMENEP, Limadetik.com – Pada musim kemarau tahun ini, sebagian petani di Kabupaten Sumenep, Jawa Timur menanam tembakau. Ada beberapa kecamatan di Sumenep yang mampu menghasilkan tembakau dengan kualitas tinggi, diantaranya adalah di Kecamatan Pasongsongan.
Dinas Pertanian, Tanaman Pangan dan Holtikurtuta Sumenep, memprediksi tembakau mulai panen pada pertengahan bulan Aguatus 2018. Karena sebagian petani menanam tembakau pada bulan Mie lalu.
“Kalau melihat tanaman tembakau saat ini, pada pertengahan Agustus sudah ada petani yang memanennya,” kata Kabid Perkebunan, Dinas Pertanian, Tanaman Pangan dan Holtikultura Sumenep, Abdul Hamid, Sabtu (21/7/2018).
Ada tiga kecamatan yang pada pertengahan Agustus mulai siap panen, yakni tembakau di tembakau di Kecamatan Guluk-guluk, Bluto dan Pasongsongan.
“Didaerah itu merupakan daerah dataran tinggi. Jadi, meski benih tembakau ditanam saat masih musim hujan, tembakau itu tetap hidup dan bahkan tambah subur,” terangnya.
Pemerintah daerah tahun ini punya target ploting areal tanam tembakau seluas 21.893 hektar. Namun, hingga pertengahan bulan Juli ini baru mencapai 50 persen.
“Saat ini masih banyak petani yang baru tanam tembakau. Jadi, panennya nanti tidak akan bersamaan, karena musim tanamnya memang bergiliran. Tapi kami otimis sesuai dengan target” imbuhnya. (hoki/rud)
