SUMENEP, limadetik.com – Cuaca di perairan Pulau Kangean, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur sedang tidak bersahabat. Akibatnya, Kapal Motor Dharma Bahari Sumekar (DBS) I dengan rute Pelabuhan Kalianget-Pulau Kangean terpaksa digagalkan berlayar, Jumat (3/1/2020).
Humas PT Sumekar, Eko Wahyudi mengatakan, penundaan pelayaran itu dilakukan karena kondisi cucaca di perairan Sapeken tidak baik. Apabila dipaksakan, dikhawatirkan akan mengganggu pada keselamatan penumpang.
“Informasi dari BMKG dan surat edaran dari KSOP Sumenep ketinggian gelombang di Perairan Kangean mencapai 3 meter,” katanya.
Selain itu, kondisi angin saat ini cukup kencang dan membahayakan bagi pelayaran. Dari itu, pihaknya masih menunggu informasi dari pihak terkait untuk memberangkatkan kapal tersebut.
“Nanti apabila cuaca sudah membaik pelayaran akan dilakukan kembali,” ujarnya.
BMKG Kalianget Sumenep memperkirakan ketinggian gelombang tetap bertahan hingga Sabtu (4/1/2020). Dari itu pihaknya mengingatkan agar masyarakat yang beraktifitas di lautan lebih waspada.
“Waspada tinggi gelombang lebih dari 2.5 m di laut Jawa utara Bawean, Laut Jawa selatan Bawean, Laut Jawa barat Masalembo, Laut Jawa timur Masalembo, Perairan Tuban-Lamongan, Perairan Utara Madura, Perairan Kepulauan Sapudi, Perairan Kepupalauan Kangean, Perairan selatan Jatim, S. Hindia selatan Jatim,” kata Kepala BMKG Kalianget, Usman Khalid. (hoki/yd)
