Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan IAI Tabah Lamongan Terima Kunjungan Kehormatan Profesor dari UIN Salatiga
LIMADETIK.COM, LAMONGAN — Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) Institut Agama Islam Tarbiyatut Tholabah Lamongan (IAI Tabah) baru saja menorehkan catatan penting dalam upaya pengembangan mutu dan perluasan jaringan kelembagaan.
Pada Jumat, 25 April 2025, FTIK IAI Tabah menerima kunjungan kehormatan dari Assoc. Prof. Dr. H. Mukh Nursikin, S.Ag, M.Si., M.Pd., seorang tokoh penting di dunia Pendidikan Tinggi Islam yang menjabat sebagai asesor Lembaga Akreditasi Mandiri Kependidikan (LAMDIK) sekaligus dosen program doktor (S3) di UIN Salatiga.
Dalam kunjungan kali ini dihadiri pula oleh Ketua Program Studi (Kaprodi) di bawah FTIK, mulai dari Kaprodi Pendidikan Agama Islam (PAI), Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI), Pendidikan Islam Anak Usia Dini (PIAUD), dan Tadris Bahasa Inggris (TBI).
Kunjungan yang berlangsung selama kurang lebih tiga jam ini menjadi wadah silaturahmi yang hangat antara jajaran pimpinan dan dosen FTIK IAI Tabah dengan Assoc. Prof. Dr. Mukh Nursikin. Lebih dari sekadar kunjungan biasa, momen ini dimanfaatkan secara optimal untuk memberikan penguatan akademik dan strategis bagi kemajuan FTIK IAI Tabah.
Salah satu agenda utama dalam kunjungan tersebut adalah pemberian kuliah inspiratif oleh Assoc. Prof. Dr. Mukh Nursikin kepada sejumlah dosen tetap FTIK IAI Tabah yang saat ini tengah berjuang menempuh pendidikan doktoral (S3) di Prodi Pendidikan Agama Islam (PAI) UIN Salatiga.
Kehadiran seorang akademisi sekaligus asesor LAMDIK tentu menjadi suntikan motivasi dan bekal ilmu yang berharga bagi para dosen yang sedang mengembangkan diri.
Tidak hanya itu, Assoc. Prof. Dr. Mukh Nursikin juga memberikan pengarahan yang konstruktif kepada pimpinan FTIK IAI Tabah terkait strategi pengembangan dan penguatan lembaga di tingkat fakultas. Sebagai seorang asesor LAMDIK yang memiliki pemahaman mendalam tentang standar dan mekanisme akreditasi, ia juga menyampaikan sejumlah poin krusial yang perlu menjadi perhatian.
Dalam arahannya, dia menekankan pentingnya peningkatan kualitas akademik dan jenjang karir dosen melalui perolehan jabatan fungsional yang lebih tinggi. “Urgensi kualifikasi akademik dosen yang minimal bergelar doktor dan memiliki jabatan fungsional minimal Asisten Ahli memang sedikit terlalu berlebihan” katanya.
Lebih lanjut, beliau mendorong para dosen untuk lebih aktif dalam melakukan penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) dengan memanfaatkan sumber dana eksternal.
Prof. Dr. Mukh Nursikin juga menyoroti pentingnya outcome atau luaran dari kegiatan akademik dosen, seperti publikasi buku ajar, book chapter, dan artikel di jurnal bereputasi. “Namun yang terpenting juga, aspek penguatan Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) di tingkat fakultas serta pelaksanaan tracer study untuk mengetahui jejak alumni dan relevansi kurikulum dengan kebutuhan lapangan kerja” ungkapnya.
Assoc. Prof. Dr. Mukh Nursikin dalam interaksinya dengan para dosen juga menekankan pentingnya membangun kedekatan emosional antara dosen dan mahasiswa. Terkait pengembangan lembaga, ia memberikan gambaran yang jelas mengenai langkah-langkah strategis yang perlu diimplementasikan oleh FTIK IAI Tabah untuk mencapai standar mutu yang diharapkan.
“Diharapkan pertemuan hari ini menjadi katalisator bagi FTIK IAI Tabah untuk terus berbenah, meningkatkan kualitas, dan memperluas jaringan kerjasama demi mewujudkan visi dan misinya sebagai lembaga pendidikan tinggi Islam yang unggul dan berdaya saing” terangnya meminta.
Sementara itu, Dekan FTIK IAI Tabah, Nur Hakim, M.Ag., menyambut kunjungan ini dengan penuh antusiasme. Dirinya menyampaikan bahwa kehadiran seorang asesor LAMDIK yang juga merupakan akademisi senior dari UIN Salatiga merupakan sebuah kehormatan dan kesempatan emas bagi FTIK IAI Tabah.
“Kunjungan dari dosen S3 yang memiliki kapasitas asesor LAMDIK ini merupakan rezeki dan keistimewaan bagi FTIK IAI Tabah. Kami berharap kunjungan beliau ini tidak hanya mempererat tali silaturahmi, tetapi juga memperkuat jalinan kerjasama antara FTIK IAI Tabah dengan FTIK UIN Salatiga dan LAMDIK”
“Lebih dari itu, kami berharap arahan dan motivasi dari beliau dapat memacu semangat para dosen kami untuk terus mengembangkan diri, terutama dalam melanjutkan studi ke jenjang S3,” papar Nur Hakim.
