YAKUTSK, Limadetik.com – Masyarakat Rusia gempar dengan adanya hujan emas di bandara Yakutsk, hujan emas tersebut berasal dari Pesawat Rusia An-12 yang sarat muatan dengan sekitar sembilan ton emas mengalami masalah saat take-off di Yakutsk pada hari Kamis (15/3/2018), hal inilah yang menjadikan hujan emas di landasan pacu tersebut.
Berdasarkan keterangan kepala asosiasi departemen penyelidikan transportasi lokal dari komite Investigasi Rusia Semyon Fedorov, pemuatan barang mengalami kendala saat lepas landas “karena ada ada kesalahan saat pengepakan.
Ada bagian dari pesawat yang sobek saat lepas landas dan sebagian muatannya tumpah ke daratan. Sebanyak 3 ton muatannya jatuh dan berserakan ke landasan bandara serta pertokoan disekitar bandara.
Kepala bandara, Nikolai Mesnikov mengatakan muatan di pesawat kargo itu adalah batangan dore, yang merupakan perpaduan emas dan perak. Tiap batang seberat 44 pound.
Pesawat kargo Nimbus Airlines tersebut dilaporkan dalam perjalanan ke Krasnoyarsk saat mengalami masalah, melemparkan sekitar 200 batang emas di landasan pacu. Setelah kejadian tersebut, pesawat dengan aman mendarat di bandara Magan dekat Yakutsk. Tidak ada laporan korban jiwa. Komite Investigasi Rusia telah meluncurkan penyelidikan atas insiden tersebut.
Foto-foto memperlihatkan batangan emas yang bertebaran di landasan pacu bandara. Media lokal melaporkan penduduk di sekitar bandara lalu menjelajahi daerah itu untuk mengumpulkan emas.
Pihak bandara menyatakan bahwa aparat sudah mengumpulkan 172 batang emas yang berserakan. Sementara itu, penyebab rusaknya pesawat masih diselidiki.
The Siberian Times menyebut pesawat kargo itu berasal dari tambang yang dikelola perusahaan asal Kanada, Kinross Gold. (LD/ARN)
