SUMENEP, limadetik.com — Tim Sar Jawa Timur kembali menemukan satu orang korban meninggal Perahu Motor Arin Jaya yang tenggelam di perairan Pulau Sapudi-Giliyang, Sumenep, Selasa (18/6/2019).
Dengan ditemukannya kembali korban tenggelamnya perahu naas ini, maka jumlah korban yang meninggal dunia berjumlah 17 orang. 17 korban itu dilakukan identifikasi oleh dokter di kamar jenazah RSUD dr H. Moh. Anwar.
Baca juga: Korban Meninggal Tenggelamnya Perahu Arin Jaya Didominasi Kaum Perempuan
“Satu lagi korban ditemukan. Saat ini mayatnya tiba di rumah sakit untuk dilakukan identifikasi,” kata Kasubag Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti.
Baca juga: Perahu Motor Bawa Puluhan Penumpang Tenggelam di Perairan Sumenep
Perahu motor na’as yang berangkat dari Pulau Gua-gua, Kecamatan Raas, menuju Pelabuhan Dungkek itu membawa penumpang sebanyak 60 orang, yang terdiri dari anak-anak dan dewasa.
Baca juga: Bawa 60 Penumpang, Bangkai Perahu Arin Jaya Dievakuasi
Dari 60 penumpang itu, sebanyak 39 orang ditemukan selamat, 17 orang meninggal dunia dan 4 orang lainnya masih dalam pencarian.
Peristiwa na’as ini berawal pada Senin (17/6/2019) sekira Pukul 07.00 WIB perahu Arin Jaya milik Arim, warga Desa Guwa-gua, Kecamatan Ra’as berangkat dari pelabuhan Gua-gua, Kecamatan Ra’as menuju Pelabuhan Dungkek. Sesampainya di perairan pertengahan Pulau Sepudi – Pulau Giliyang, perahu terkena obak besar sehingga terguling kurang lebih 1 jam.
Setelah itu perahu tenggelam. Kemudian beruntung ada 5 perahu nelayan yang menolong dan membawa penumpang ke Pelabuhan Dungkek. (hoki/yd)
