SUMENEP, limadetik.com — Penganiayaan terjadi di wilayah hukum Polres Sumenep, Jawa Timur. Korban atas nama Santoso (39), warga Desa Juluk, Kecamatan Saronggi, Kabupaten Sumenep mengalami luka serius, Jumat (5/7/2019).
Korban mengalami luka pada perut dengan usus terburai akibat sabetan senjata tajam. Tidak hanya itu, korban juga menyalaki luka bacok pada lengan kiri bagian atas, lengan kiri bagian bawah dan telapak tangan kiri akibat mencoba menangkis senjata yang didugunakan pelaku.
Beruntung polisi cepat bertindak dan berhasil mengamankan seorang pelaku yang diketahui bernama Samad (39), warga setempat.
“Penganiayaan ini diduga masalah asmara,” kata Kasubag Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti.
Pembacokan ini terjadi pada saat korban tiduran sambil menonton tv di rumahnya. Pelaku tiba-tiba datang dan membacok perut korban. Saat pelaku ditanya oleh korban. Pelaku menjawab “Kamu nggak lihat-lihat dik. Menyukai mbak iparmu” Kata pelaku dengan menggunakan bahasa Madura.
Saat itu, pelaku kembali membacokkan celuritnya pada korban hingga tiga kali. Korban tak melakukan perlawanan hingga jatuh dengan luka parah.
Istri korban, Salama (35) yang mendengar suara teriakan suaminya langsung mendatangi dan hendak menolong. Seketika itu, pelaku langsung kabur melewati pintu depan rumah korban.
“Saat ini pelakunya sudah kami amankan. Termasuk senjata yang dipakai,” tukasnya. (hoki/yd)
