Nasional

Masyarakat Perlu Tau, Pedulilindungi Sudah Diberlakukan di Dinkes Sumenep

×

Masyarakat Perlu Tau, Pedulilindungi Sudah Diberlakukan di Dinkes Sumenep

Sebarkan artikel ini
Masyarakat Perlu Tau, Pedulilindungi Sudah Diberlakukan di Dinkes Sumenep
Foto: Kepala Dinas Kesehatan Sumenep. Agus Mulyono

SUMENEP, Limadetik.com – Masyarakat perlu tau, aplikasi pedulilindungi di Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sumenep, Jawa Timur sudah diberlakukan sejak beberapa hari yang lalu.

Aplikasi pedulilindungi ini diberlakukan untuk semua pengunjung atau orang sedang ada keperluan ke Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sumenep, Jawa Timur.

Demikian disampaikan Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sumenep, Agus Mulyono, MCH melalui telepon selulernya pada media ini Kamis 14 Oktober 2021.

Kadinkes Sumenep Agus Mulyono membenarkan hal tersebut, ia mengatakan penggunaan aplikasi pedulilindungi bagi masyarakat atau tamu untuk Dinas Kesehatan sangat perlu dilakukan, mengingat pentingnya mengetahui seberapa tinggi ketercapaian vaksinasi yang ada saat ini di Kabupaten Sumenep.

Baca juga: Capain Vaksinasi di Sumenep 25,4 Persen, Kadinkes: Target Akhir Oktober 50 Persen

“Ini tidak serta merta membatasi seseorang yang ada keperluannya ke Dinas Kesehatan, namun lebih pada bagaimana kita mendeteksi seseorang itu sudah melakukan vaksinasi atau tidak” katanya.

Ia juga menegaskan, sejauh ini masyarakat yang sudah melakukan vaksinasi namun tidak memiliki aplikasi Pedulilindungi dan kurang faham menggunakannya maka akan diberikan penjelasan.

Selain itu kata Agus, masyarakat yang tidak memiliki aplikasi Pedulilindungi karena faktor tidak punya handphone android, namun sudah melakukan vaksinasi maka akan lebih mudah diketahui dengan cara mengecek nomer nik KTP nya.

“Pemberlakukan penggunaan aplikasi Pedulilindungi ini atau kartu vaksin ini akan memudahkan pemerintah mengetahui masyarakat yang sudah melakukan vaksinasi. Jadi jangan berfikir masyarakat dilarang untuk mendatangi Dinas Kesehatan, bukan itu maksudnya” terangnya.

Kembali Kadinkes secara tegas menyampaikan, perlunya kesadaran masyarakat untuk segera melakukan vaksinasi, agar herd immunity di Kabupaten Sumenep secepatnya terbentuk dan masyarakat akan lebih leluasa beraktivitas.

“Kalau herd immunity masyarakat kita segera terbentuk, maka tentu kegiatan perekonomian juga akan terasa lebih leluasa dan longgar. Makanya masyarakat ayo segera lakukan vaksinasi, tidak perlu takut dan tidak usah percaya informasi hoax tentang vaksin. Vaksin aman dan halal kok” paparnya.

Terakhir Kadinkes Agus mengingatkan kembali, ketercapaian vaksinasi di Kabupaten Sumenep masih di bawah 50 persen. Dan perlu segera didukung oleh semua elemen masyarakat agar akhir bulan oktober 2021 ini vaksinasi di Sumenep mencapai 50 persen.

“Dukungan semua pihak itu penting, dari para tokoh agama, tokoh masyarakat dan tokoh lainnya juga sudah mendukung. Maka masyarakat jangan lagi takut untuk vaksin, coba lihat kiai-kiai kita, tokoh-tokoh kita di Sumenep hampir semuanya sudah melakukan vaksinasi” tukasnya.