Scroll Untuk Membaca Artikel
Advertorial

Pemkab Bondowoso Ajukan 2,8 milliar ke Pemprov Jatim Untuk Relokasi Rumah Warga Korban Banjir

×

Pemkab Bondowoso Ajukan 2,8 milliar ke Pemprov Jatim Untuk Relokasi Rumah Warga Korban Banjir

Sebarkan artikel ini
IMG 20200226 WA0121 1
Sekda Bondowoso H.Syaifullah saat ditemui di ruang kerjanya

BONDOWOSO, Limadetik.com — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bondowoso mengajukan anggaran ke Pemerintah Provinsi Jawa Timur sekitar Rp 2,8 milliar untuk relokasi dan pembangunan rumah warga korban banjir bandang di Kecamatan Ijen pada Januari 2020 lalu.

Hal ini dikatakan Sekda Bondowoso H. Syaifullah, bahwa ada sekitar 45 rumah warga yang nantinya akan direlokasi ke lahan milik Perhutani.

GESER KE ATAS
SPACE IKLAN

“Kami mengajukan lagi Rp 2,8 millar ke Provinsi, warga yang rumahnya hendak direlokasi berada di pinggiran sungai. Karena itulah, mereka tak mau lagi menempati kawasan itu, khawatir terjadi banjir bandang lagi, Karena itulah kita akan merelokasi” katanya pada Limadetik.com saat ditemui diruang kerjanya, Rabu (26/2/2020).

Juga pihaknya sebelumnya mendapat bantuan anggaran sekitar Rp 3,8 milliar dari Pemprov, untuk pembangunan tangkis atau bronjong, operasional kegiatan, serta bantuan dapur.

“Kita sudah dibantu Rp 3,8 milliar. Maka kita mengajukan lagi Rp 2,8 m untuk pembangunan rumah relokasi. Yang Rp 3,8 milliar itu untuk pembangunan tangkis atau bronjong dan operasional kegiatan kemarin, sama bantuan dapur kemarin” tambahnya.

Tak hanya itu, Syaifullah mengungkapkan bahwa diperlukan biaya sekitar Rp 1,75 milliar untuk 38 rumah warga yang rumahnya rusak karena banjir. Dengan rincian pembangunannya diperkirakan menghabiskan sekitar Rp 40 juta hingga Rp 50 juta.

“Mereka tak mau lagi menempati, mereka trauma, dan hampir tiap tahun itu terjadi, dan yang paling parah hari ini. Itu menjadikan mereka minta perlindungan ke kita, kalau Perhutani menginjinkan, kami akan mencari dana ke pusat atau Provinsi” lanjutnya. (budhi/yd)

× How can I help you?