SUMENEP, limadetik.com — Menjelang pemilihan kepala desa (Pilkades) secara serentak pada Tanggal 14 November 2019 nanti di Desa Sepanjang, Kecamatan Sapeken, Sumenep, Jawa Timur, tensi politik mulai naik dari beberapa kelompok pendukung masing-masing Cakades.
Hal ini yang menjadi salah satu atensi dan perhatian salah satu tokoh pemuda di Pulau terpanjang di Kecamatan Sapeken, Lukmanul Hakim. Menurutnya Pilkades tahun ini adalah perjuangan menyelamatkan desa Sepanjang dari tipikal pemimpin yang rakus akan kekuasaan dan hanya akan mementingkan diri sendiri.
“Sebentar lagi akan kita saksikan bersama khususnya desa sepanjang sebagai desa tempat kelahiran saya, semoga proses dalam pelaksanaan pemilihan nanti berjalan dengan lancar, tertib, sportif, aman. Sebab ini adalah perjuangan rakyat sepanjang memilih pemimpin yang benar-benar peduli akan nasib rakyatnya” kata Lukman melalui telepon selulernya saat berada di Bali, Selasa (15/10/2019)
Aktivis muda ini berharap Ketua Panitia beserta anggotanya bisa melaksanakan tugasnya dengan baik tanpa memihak pada salah satu calon. Terlebih lagi masyarakat jangan mau dibeli suaranya.
“Harapan saya semoga masyarakat khususnya masyarakat sepanjang bisa memilih pemimpin dengan Cerdas, artinya masyarakat harus bisa menolak ketika terjadi politik uang dari siapapun itu, karena ketika kita tidak cerdas menyikapi hal itu maka uang yang kita terima yang nominalnya hanya kisaran 100-200 ribu itu akan menjadi bumerang dalam kehidupan masyarakat sepanjang selama 5 Tahun kedepan” terang aktivis pulau Dewata Bali ini.
Ditambahkan lukman, dan sering saya ingatkan di media sosial pilih pemimpin yang tak pandai korupsi, agar kehidupan kita di pulau Sepanjang benar-benar terselamatkan dari pemimpin yang hanya memiliki kepentingan pribadi. (yd/LD)